- Ahli nujum kenamaan di Myanmar, yang punya klien pemimpin dan tokoh-tokoh di Asia, meninggal dunia dalam usia 58 tahun.
Pihak keluarga Swe Swe Win -demikian nama peramal tersebut-
mengatakan bahwa Swe Swei Win, yang juga dikenal dengan sapaan ET,
meninggal akibat sebab alamiah pada Minggu (10/09/2017) lalu.
Klien ET dilaporkan mencakup mantan pemimpin Myanmar, Than Shwe, mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra, menteri dan para pengusaha ternama di Asia.
ET tak bisa mendengar maupun berbicara dan semua komunikasi dengan klien dilakukan secara tertulis melalui asistennya.
Ramalan nasib dan astrologi masih banyak dipercaya di Myanmar.
Semasa hidupnya ia banyak dikunjungi kalangan berada maupun para
pejabat pemerintah, termasuk Than Swe, yang secara mengejutkan
memindahkan ibu kota Myanmar dari Yangon ke Nay Pyi Taw pada 2005.
Banyak yang meyakini keputusan Than Swe memindahkan ibu kota atas saran ET.
Thaksin, pengusaha telekomunikasi sebelum menjadi perdana menteri
Thailand, menemui ET beberapa waktu sebelum ia digulingkan dari
kekuasaan melalui kudeta militer pada 2006.
Meramal naiknya Thaksin di Thailand
Pada 2013, dalam wawancara dengan kantor berita AFP, saudara ET
mengatakan bahwa ET meramal Thaksin 'akan menjadi pemimpin Thailand
ketika Thaksin masih menekuni usaha telepon'.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar