Mengenai Saya

Senin, 19 Februari 2018

balik papan

Wisata Pasar

Bila bepergian ke suatu daerah, maka kunjungilah pasar tradisionalnya, karena disinilah kita dapat menemukan berbagai keragaman hasil bumi maupun kerajinan tangan lokal, lalu kami pun mendatangi Pasar Kebun Sayur, Pasar Pandan Sari, dan Pasar Klandasan di hari pertama.

Pasar Kebun Sayur



Pasar Kebun Sayur namanya, tetapi tidak menjual sayur-sayuran, melainkan berbagai macam perhiasan dan cinderamata kerajinan tradisional Kalimantan. Wisatawan bisa berburu aksesoris dari batu seperti cincin, gelang, kalung dan bros maupun pernak-pernik lainnya disini. Dalam perjalanan menuju pasar Kebun Sayur ini kami sekaligus melewati komplek Pertamina di pinggir pantai yang sangat menarik perhatian dengan pemandangan kilang minyaknya. Tidak jauh dari Pasar Kebun Sayur, terdapat Pasar Pandansari, di pasar ini kami memperoleh buah tangan berupa ikan asin dan ikan teri.

Pasar Klandasan

Pasar ini adalah pasar seperti pada umumnya, bahan pangan segar maupun kebutuhan perlengkapan rumah tangga bisa didapat disini. Mau mencari oleh-oleh khas Balikpapan juga tersedia di Pasar Klandasan. 


2. Wisata Mal Balikpapan

E-walk Mal Balikpapan

Kami tidak mengunjungi mal di Balikpapan, hanya sempat melewatinya. E-Walk adalah mal terbesar yang ada di kota Balikpapan dan sangat ramai pengunjung di akhir pekan. Mal lainnya yang ada di sini adalah Balcony dan Plaza Balikpapan.


3. Ekowisata
Balikpapan memiliki potensi ekowisata yang tinggi berkat kekayaan alamnya yang masih memiliki banyak hutan serta pantai, seperti wisata hutan bakau sambil melihat Bekantan, mengunjungi jembatan gantung di Bukit Bengkirai, melihat Beruang Madu atau melihat Buaya di Teritip. Kami pun memilih untuk mendatangi Penangkaran Buaya di Teritip agar sempat juga ke pantai di hari kedua.

Penangkaran Buaya Teritip
abaikan :p

Big boss lagi istirahat

Penangkaran buaya Teritip merupakan suaka margasatwa dan budidaya buaya di Balikpapan. Kami melihat buaya-buaya berukuran besar serta anak-anak buaya disini. Dari pengamatan kami, jumlah buaya yang ada berkisar ratusan ekor. Buaya-buaya ini berada dalam kandang dan juga ada yang berada di rawa terbuka. Untuk masuk kesini pengunjung dikenakan biaya sebesar Rp 15.000,- per orang. Bila ingin melihat suguhan aksi buaya berebut makanan, pengunjung dapat membayar seekor ayam seharga Rp 10.000,- untuk diberikan kepada sekumpulan buaya di salah satu kandang. Foto bersama anak buaya juga bisa menjadi momen spesial disini dengan membayar sebesar Rp 10.000,- untuk satu pengunjung. 

Bagi sebagian anak mungkin cukup menyeramkan melihat buaya, di gerbang masuk lokasi terdapat hamparan rumput yang luas dimana terdapat dua ekor gajah yang asyik merumput. Area ini bisa menjadi alternatif untuk wisata anak-anak, apabila si kecil takut melihat buaya.


4. Wisata Pantai
Beberapa pilihan wisata pantai yang ada di Balikpapan diantaranya Pantai Polda, Pantai Manggar, Pantai Kemala, Pantai Klandasan dan Pantai Lamaru. Kami pun mengunjungi pilihan terakhir yaitu Pantai Lamaru yang letaknya berdekatan dengan penangkaran buaya. Tiket masuk ke pantai adalah sebesar Rp 25.000,- per orang. Jarak tempuh masuk ke Pantai Lamaru dari pintu gerbang cukup jauh. Sebelum persis sampai di pinggir pantai, ternyata kami disajikan pemandangan jajaran pohon pinus yang begitu rindang. Hutan pinus yang teduh bisa menjadi area piknik bagi pengunjung. Kami datang kesini pada waktu Sabtu Sore, pengunjungnya tidak terlalu ramai, suasana pantainya hening, keadaan pantai dan sekitarnya bersih. 

Sunset-ku bersama kekasih, laut dan hutan pinus #ecieee

5. Kuliner Balikpapan
Kota Balikpapan terkenal dengan kuliner hidangan buaya kepiting, nggak sah deh kayanya udah kesini nggak makan kepiting *maunya*. Dua rumah makan yang selalu disebut-sebut saat kami membicarakan Balikpapan adalah restoran kepiting Kenari dan Dandito. Lalu ketika disana saya berjumpa dengan Utari, teman SMA yang sudah lama menetap di Balikpapan dan Ia pun mengajak kami sekeluarga untuk makan malam di rumah makan kepiting Dandito yang sudah tersohor di kalangan wisatawan, cihuuy...! Disini pengunjung dapat memesan aneka hidangan kepiting dari jenis kepiting jantan, betina atau kepiting soka. Sajian kepitingnya sangat istimewa, karena kepitingnya yang berukuran besar serta rasa bumbunya yang mantap di lidah.

Bersama Tari dan keluarga di pintu masuk RM Dandito

Tidak ada komentar:

Posting Komentar